5th Brawijaya Choir Festival (13 April 2013)

Mengutip dari brosur yang saya dapat dari 5th Brawijaya Choir Festival

" Brawijaya Choir Festival yang ke 5 merupakan ajang yang sudah dinanti oleh paduan suara fakultas di lingkungan Universitas Brawijaya. Sebagaimana awal tujuan pelaksanaan festival ini diharapkan dapat menjadi wadah pengembangan paduan suara fakultas di Universitas Brawijaya"

E-LITE Voice sehabis tampil :)

Kalo ngomongin BCF ke 5 cuma bisa senyum-senyum sendiri. Kenapa? Ini adalah event kedua ku selama menjadi anggota E-LITE Voice (UKM paduan suara Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya). Pertama adalah ketika mengisi acara FIB Awards, kedua adalah BCF5. Rasanya bener-bener deg-degan. Grogi Berat. Aku merasa, aku terlalu menikmati rasa grogi ku sehingga waktu uji coba panggung sehari sebelum lomba, suara yang aku keluarkan jadi out of tone berkali-kali. Malam itu hampir depresi. Tapi pelatihku bilang "Anda itu jangan terlalu memikirkan hal buruk yang sudah terjadi, pikirkan solusi untuk hari esok, yang telah terjadi biarkan saja. Anda dulu bisa, harusnya sekarang juga bisa kan?" Hufft, iyaa juga ya.

Gimana yaa, jadi solois itu menurutku beban, entah kenapa. Mungkin kalo anak lain yang jadi solois nggak merasa beban yaa. Tapi aku minder saat itu. Solois lain (dari Sopran dan Tenor) adalah senior sedangkan saya MABA. (T.T) Jadi aku rada' sungkan gitu.

Tapi, karena teman-teman seangkatanku, para senior, pianist, official dan pelatihku tetap menyemangatiku :D

Beban itu hilang, sedikit demi sedikit. ^-^ Honto ni genki no shaawa wo agete kureta Arigatou.

Dan hari-H pun berjalan dengan lancar Alhamdulillah. ^o^

E-LITE Voice berada di urutan 5 dari 14 peserta. Alhamdulillah ya Allah

"E-LITE Voice is magnificient! YES WE ARE!"